Strategi Marketing Tupperware
TUPPERWARE
Kata Pengantar
Tupperware adalah perusahaan yang
telah lebih dari 70 tahun berkecimpung dalam pembuatan produk plastik bermutu.
Produk Tupperware terbuat dari bahan plastik berkualitas terbaik, tidak
me-ngandung zat kimia beracun dan sudah memenuhi standard dari beberapa badan
dunia seperti FDA (Food and Drug Administration) Amerika, European Food Safety
Authority (Eropa), Japan Food Safety Commision (Jepang), sehingga selain aman
digunakan berkali-kali untuk makanan dan
minuman (Food Grade) juga ramah lingkungan karena produk Tupperware yang rusak
bisa di daur ulang menjadi produk lain seperti bangku plastik, pot tanaman,
tempat sampah.
Kami mengambil Tupperware sebagai
produk dari strategi marketing karena Tupperware dianggap sebagai produk yang
cocok untuk dijadikan iklan karena sebagaimana yang kita ketahui Tupperware
sangat jarang tampil di iklan tv karena sudah terkenalnya produk ini. Kami
kelompok 2 akan mencoba membuat strategi marketing dari Tupperware.
Strategi Marketing
Tupperware
Segmentation
v Segmen : Perempuan terutama ibu rumah tangga
v Demog :
Usia pelanggan >25 ( wanita 25 tahun ke atas )
v
Psikog :
Tupperware sangat cocok digunakan untuk menyimpan makanan dan mudah dibawa kemanapun karena bentuknya yang
ergonomis, praktis dan rapi disusun ke atas sehingga menghemat tempat karena
fleksibel bagi area simpan yang luas maupun terbatas dan harganya sangat terjangkau serta proses
membelinya dapat dicicil beberapa kali serta tupperware adalah produk yang
memiliki garansi selamanya.
v Perilaku : Karena unik dan berkualitasnya
produk ini maka setiap dikeluarkannya produk baru dari Tupperware maka para
wanita yang menyukai tupperware ini akan membeli produk tersebut, dikeluarkannya
produk baru mungkin dalam jangka waktu enam bulan sampai satu tahun, jadi dapat
dikatakan membelinya sekali sekali saja.
Communitizitation
Pembentukan
komunitas dari Tupperware ini karena adanya ketertarikan yang sama terhadap
produk dan pelanggan juga menjadi sales dalam penjualan produk ini sehingga
sales ini akan membuat sebuah grup untuk memperkenalkan atau mempromosikan jika
ada produk baru dan pelanggan bisa tertarik menjadi sales karena perusahaan
memberikan hadiah yang menarik kepada sales jika penjualan mereka mencapai
target seperti sales pergi ke Hongkong dan Macau, sehingga para sales akan
berlomba lomba untuk memasarkan produk mereka.
Targetting
Targetting
Sasarannya pada pasar
perkotaan dan sedikit pada pasar pedesaan, terutama ibu rumah tangga karena di
pasar perkotaan umumnya para ibu lebih sering berkumpul dalam suatu komunitas
seperti arisan, karena para ibu jika berkumpul sering sekali mereka membahas
tentang alat dapur, sehingga produk lebih mudah dipasarkan di perkotaan tetapi
produk ini juga dipasarkan di pedesaan, ada juga desa yang memiliki sales untuk
memasarkan produk ini tetapi tidak sebanyak di perkotaan. Memperluas
kehadiran produk tupperware dan juga meningkatkan potensi dari produk
tupperware tersebut
Confirming
Menanyakan pendapat
para pelanggan dari sales atau dalam komunitas Tupperware, sehingga perusahaan
tau apa yang diinginkan dari konsumen dan perusahaan tau langkah apa yang harus
dilakukan dalam meneruskan produk ini ke pelanggannya, serta menanyakan
kepuasan konsumen terhadap produk, juga dalam menanyakan ini perusahaan juga
bisa sambil mempromosikan produk atau memberikan hadiah menarik.
Positioning
Membuat para ibu lebih
efisien dalam menata makanan, para ibu yang memperhatikan kualitas dan
kuantitas suatu prosuk akan memilih Tupperware karena memberikan produk yang
terbuat dari plastik yang sangat aman digunakan untuk menyimpan segala jenis
makanan, karena bahan dari tupperware sendiri juga dengan kualitas yang sangat
bagus dan aman untuk kesehatan. Jadi keuntungan dari produk tupperware itu sendiri
produk tersebut sangat aman untuk
dipakai, dengan jangka waktu yang lama, sehingga kesehatan tidak terganggu.
Untuk perbedaan dengan produk lain, produk tupperware memberikan variasi warna
yang menarik dan variasi bentuk tempat yang menarik pula, seperti pada produk
untuk anak-anak kecil.
Gambar Tupperware
Konsep Iklan Tupperware
Suatu hari Bunga dan teman-temannya berkumpul untuk membuat tugas. Bunga nerasa haus dan dia pun mengambil minum di dalam tasnya, tiba-tiba Bunga terkejut karena bukunya basah, salah satu teman Bunga yang bernama Ani pun bertanya kenapa bisa terjadi demikian, Bunga menceritakan bahwa botol air mineral yang dibawanya tumpah dan membuat bukunya basah. Lalu Ani mengeluarkan botol minumannya dari dalam tas dan menunjukkannya kepada teman-temannya, Ani menjelaskan semenjak dia menggunakan tupperware ia tidak perlu khawatir karena tupperware anti bocor, mudah dibawa, variatif, menarik, dan harganya pun terjangkau, saat Ani sedang menjelaskan tiba-tiba botol tupperware jatuh dan mengenai batu tetapi tupperware tetap aman tidak lecet. Bunga dan teman-temannya yang lain pun tertarik untuk membelinya. Mereka bertanya dimana mereka bisa membeli Tupperware seperti Ani. Ani menjelaskan bahwa kini Tupperware mudah didapatkan, mereka bisa membelinya bukan hanya melalui agen saja, tetapi kini Tupperware sudah terjual di toko-toko pecah belah. Akhirnya Bunga pun membuang botol minumannya ke tong sampah dan dia pun beranjak untuk membeli Tupperware.
Referensi
Kelompok 3 :
Agus Setiawan
Apriyani
Faradita
Rahmi Jannati
Rizqa Fadhila
Randa Junizar